saya benci prioritas.
lagi-lagi terbentur prioritas.
tugas, keluarga, juga ekskul yang satu dengan yang lainnya.
saya benci prioritas. ketika saya dihadapkan pada beberapa pilihan dan diwajibkan untuk memilih satu saja. ah, saya tidak bisa menawar, ya?
mungkin saya harus belajar berkompromi dengan prioritas, belajar memilih dan memilah, agar nantinya saya tidak sepicik sekarang dengan mengatakan saya benci prioritas.
No comments:
Post a Comment